Pembinaan Putri Juara Mengadakan Rujak Party

Jakarta (12/10). Siswi SD Juara Jakarta Barat mengadakan Rujak Party dalam rangka kegiatan Pembinaan Putri, Jum’at (12/10/18) pukul 11.30-13.00 WIB di ruang Lab Komputer.

Di dalam ruang yang mungil di dalam lingkungan SD Juara Jakarta Barat terlihat sebuah pemandangan yang penuh keakraban. Beberapa anak putri terlihat begitu gembira, mereka bersendau gurau dan bercengkrama satu sama lainnya tanpa ada perbedaan diantara mereka. Perasaan kasih sayang, persaudaraan dan rasa saling percaya menambah keakraban mereka. Sebenarnya apa yang sedang mereka lakukan di dalam sana? rupanya anak-anak tersebut sedang ada kegiatan “Pembinaan” bersama Wiwid Widayanti, salah satu mentor dalam pembinaan putri di SD Juara Jakarta Barat.

Pembinaan atau mentoring adalah sebuah program edukasi tambahan yang ada di SD Juara Jakarta Barat untuk anak-anak kelas tinggi (4, 5 & 6). Pembinaan putri pekan ini selain memberikan materi keislaman, anak-anak juga diberikan materi ‘Life Skill’. Wiwid Widayanti mengajak anak-anak binaannya untuk ‘Rujak party’. Pastinya dibutuhkan kerjasama dan pembagian tugas untuk dapat menikmati rujak tersebut. Disinilah terjadi proses pembelajaran, anak-anak belajar bekerjasama dan saling membantu. Ada yang mengupas dan mencuci buah kemudian memotongnya kecil-kecil dan ada yang membuat bumbu rujaknya. Kebahagiaan dan kepuasan terpancar dari wajah mereka saat semuanya telah selesai. Kemudian dengan lahapnya mereka menikmati rujak tersebut bersama-sama, tidak lupa mereka juga berbagi kepada teman-temannya dan juga kepada para guru. Suasana kebersamaan yang penuh keceriaan terlihat jelas di sana.

kegiatan pembinaan setiap hari kamis (putra) dan jum’at (putri) yang selalu dilaksanakan untuk siswa-siswi kelas tinggi ini mampu menumbuhkan ukhuwah islamiyah diantara mereka. Tentunya juga kegiatan pembinaan ini diharapkan dapat menambah keimanan anak-anak terhadap Allah, Rasul dan kitabNYA. Iman merupakan sentuhan hati dan jiwa karenanya jiwa dan hati yang tidak diperhatikan atau jarang diperiksa atau tidak dibersihkan akan menjadi lahan subur bagi munculnya virus-virus jiwa atau penyakit-penyakit hati yang membahayakan kelangsungan ukhuwah.

“Dalam keseharian anak-anak terkadang ada perbuatan-perbuatan mereka yang mungkin membuat teman-temannya menjauh dan tidak senang padanya atau bisa juga terkadang anak-anak tidak dapat menjaga lisannya, dimana mereka sering khilaf berkata-kata yang tidak baik. Oleh karenanya perlu ada proses pembersihan hati dan perawatan jiwa yang dilakukan secara intens dan kontinyu agar nilai-nilai ukhuwah dapat terpatri pada diri anak-anak tersebut dan akan menjadi karakter mereka sampai mereka dewasa. Program mentoring ini diharapkan mampu membersihkan hati dan merawat jiwa anak-anak SD Juara Jakarta Barat,” ujar Wiwid Widayanti, guru SD Juara Jakarta Barat.